Desember 2014 yang lalu iseng-iseng buka website maskapai penerbangan. Waktu itu website air asia lagi promo Aniversary. Flight ke Singapore murmer, cuma seratua ribu. Tapi, setelah dihitung-hitung dan perhitungan lainnya, akhirnya saya memilih untuk lokal wisata aja. Jadilah, saya booking untuk ke Bali, dua orang bersama misua. Katakanlah late honeymoon.
Bulan desember booking tiket untuk PP sebesar 1.200.000
Booking hotel di bulan januari di Next Hotel Tuban (5menit dari bandara) sebesar 480.000 (3 malam)
Booking hotel di bulan januari di Next Hotel Tuban (5menit dari bandara) sebesar 480.000 (3 malam)
Hari minggu 1 Maret 2015 kami dari Jogja menuju bandara Adi Sumarmo Solo pakai motor. Kenapa nggak dijogja? Karena promo flight ini lebih murah kalau berangkat dari Solo .
Perjalanan ke Solo isi bensin habis 25.000 . Motor kami parkir di bandara sekalian diinapkan. 3 malam inap habis 60.000.
Perjalanan ke Solo isi bensin habis 25.000 . Motor kami parkir di bandara sekalian diinapkan. 3 malam inap habis 60.000.
Yap, pukul 12.55 WIB kami terbang menuju Pulau Dewata dan landing di bandara Ngurah Rai pukul 15.05 WITA, waktu setempat. Oh ya, tax bandara di Solo 40.000.
Agar lebih leluasa jalan-jalan, kami booking sewa motor satu bulan sebelumnya di mas Bayu Triphoria. Silakan googling untuk jasa ini. Saya rekomendasikan sekali.
Setelah menunggu sekitar 30 menit kami pun bertemu dgn anak buahnya mas Bayu ini diparkiran bandara. Dan kami langsung bayar untuk 4hari sebesar 240.000. Cusss menuju hotel Next Tuban untuk drop ransel, ashar, dan istirahat sebentar
Sekitar pukul 17.00 waktu setempat kami keluar dari hotel dan iseng aja jalan-jalan. Ternyata Pantai Kuta dan Legian cukup dekat dari hotel. Tapi booookkk, rame macet sekali jalannya. Tak lama kami jalan-jalan trus langsung balik hotel lagi untuk maghrib. Maghrib disini hampir pukul 19.00 , sempat kaget sih. Karna kalo di Jogja jam segitu udah waktu isya .
Selesai magrib kami langsung cauuu lagi nyari makan malam. Sepanjang jalan memang banyak warung babi sih, hehehe. Jadi kami berhenti di lesehan semacam pecel lele. Yang jual orang Jawa Timur, kalai nggak salah waktu ngobrol si bapak bilang orang banyuwangi. Kami makan habis sekitar 28.000an.
Si mamas punya saudara yang kerja di Bali. Tanpa rencana apapun, kami memutuskan untuk mampir. Kira-kira 20-30an menit ke Denpasar.
Pukul 10 malam kami sampai di hotel lagi, isya, dan tidurrrrr..
Review hotel dan wisata yang kami kunjungi akan segera saya post ASAP..